Banjarmasin,Humas (27/9) Lapas Banjarmasin melakukan latihan baris berbaris sebagai salah satu upaya untuk mengembangkan sikap disiplin dan tegas pada Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP). Latihan ini merupakan bagian dari program pembinaan kepribadian yang diberikan kepada WBP guna membantu mereka dalam proses rehabilitasi dan reintegrasi ke masyarakat.
Kepala
Lapas Banjarmasin, Bapak Herliadi, dalam sebuah pernyataan, menyampaikan
pentingnya
latihan
baris berbaris dalam membentuk sikap disiplin dan tegas pada WBP. "Melalui
latihan baris berbaris ini, kami ingin mengajarkan nilai-nilai disiplin, kerja
sama tim, dan kedisiplinan diri kepada para WBP. Kami percaya bahwa sikap tegas
dan disiplin akan membantu mereka mengatasi tantangan dan mengubah perilaku
mereka menjadi lebih positif."
Dalam
latihan tersebut, WBP diberikan instruksi dan pelatihan tentang teknik dasar
baris berbaris serta disiplin dalam mengikuti komando. Mereka ditempatkan dalam
formasi yang rapi dan diarahkan oleh petugas Lapas yang berpengalaman. Latihan
ini diadakan secara rutin dan berfokus pada pengembangan keterampilan
kedisiplinan serta kemampuan mengikuti aturan dan tata tertib.
Bapak
Herliadi juga menekankan bahwa latihan ini merupakan bagian dari upaya Lapas
Banjarmasin dalam memberikan pelayanan dan pembinaan kepribadian yang holistik
kepada WBP. "Kami ingin memastikan bahwa para narapidana tidak hanya
menerima hukuman fisik dan penahanan, tetapi juga mendapatkan kesempatan untuk
tumbuh dan berkembang sebagai individu yang lebih baik. Melalui pembinaan
seperti ini, kami berharap dapat membantu mereka mempersiapkan diri untuk
kembali ke masyarakat dengan sikap yang lebih baik."
Dalam
proses rehabilitasi, sikap disiplin dan tegas memiliki peran penting dalam
membentuk pola pikir dan perilaku yang lebih positif. Dengan mengembangkan
kedisiplinan melalui latihan baris berbaris, Lapas Banjarmasin berharap dapat
membantu WBP dalam mengatasi kendala yang ada dan mendorong mereka untuk
mengambil tanggung jawab atas tindakan mereka.
Komentar0