Narasipublik - Intens melakukan pemeliharaan alat operasional berupa Forklift, Rumah Penyimpanan Benda Sitaan Negara (Rupbasan) Kelas I Palu Kanwil Kemenkumham Sulteng memastikan barang sitaan terjaga dengan baik.
Hal itu ditegaskan oleh Kepala Rupbasan Palu, Usman, saat melakukan perbaikan alat Forklift di Gudang Penyimpanan Rupbasan Palu. Rabu, (8/5/2024).
Didampingi Kepala Subseksi Administrasi dan Pemeliharaan, Tricipto, Usman menjelaskan bahwa hal tersebut dilakukan sebagai bentuk komitmen Rupbasan Palu yang dinaungi Kanwil Kemenkumham Sulteng dalam menjaga kondisi Basan dan Baran agar selalu prima dan siap digunakan sewaktu-waktu.
Forklift merupakan salah satu alat bantu penting dalam kegiatan operasional Rupbasan, terutama dalam proses bongkar muat barang sitaan dan rampasan.
"Aki forklift ini sudah mulai melemah, sehingga perlu dilakukan penggantian agar forklift dapat berfungsi dengan baik dan optimal dalam mendukung kegiatan pemeliharaan basan dan barang," ujar Usman.
Ia pun menekankan pentingnya perawatan berkala dan perbaikan yang tepat waktu untuk memastikan forklift tetap berfungsi dengan optimal.
Kata Usman, perbaikan seluruh alat penunjang operasional di Rupbasan dilakukan oleh teknisi yang berpengalaman dan bersertifikat.
“Komitmen kita jelas, kita ingin memastikan bahwa forklift maupun seluruh alat operasional dapat beroperasi dengan lancar,” katanya.
Menaungi Rupbasan Palu, Kepala Kanwil Kemenkumham Sulteng, Hermansyah Siregar juga menyampaikan komitmen jajaran pemasyarakatan dalam meningkatkan kualitas mutu layanan.
Khusus Rupbasan Palu yang memiliki tugas sebagai tempat penyimpanan barang sitaan maupun rampasan negara, pihaknya memastikan seluruh barang yang dititip di Rupbasan terjaga dengan baik.
“Seluruh barang, benda sitaan yang ada di Rupbasan rutin dirawat, dipastikan semuanya kondisi baik, ini jadi komitmen kita semua untuk memastikan layanan kita berjalan dengan lancar,” imbuh Hermansyah Siregar.
Hermansyah Siregar juga berharap dengan dilakukannya perbaikan ini, forklift Rupbasan Kelas I Palu dapat kembali berfungsi dengan baik dan optimal dalam mendukung kegiatan pemeliharaan basan dan barang.
Komentar0