NarasiPublik - Dalam rangka memperingati Hari Pengayoman Nasional, Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Tenggarong menyelenggarakan upacara tabur bunga di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kusuma Bangsa Samarinda pada Tanggal (09/08/2024). Kegiatan ini diikuti oleh perwakilan pegawai Lapas Tenggarong sebagai bentuk penghormatan dan bakti kepada para pahlawan bangsa yang telah gugur memperjuangkan kemerdekaan Indonesia.
Upacara tabur bunga diawali dengan penghormatan kepada arwah para pahlawan, dilanjutkan dengan peletakan karangan bunga, dan diakhiri dengan tabur bunga di pusara para pahlawan. Kepala Lapas Tenggarong, Agus Dwirijianto, dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan wujud nyata dari rasa cinta tanah air dan semangat pengabdian kepada negara. Melalui kegiatan ini, diharapkan seluruh pegawai Lapas Tenggarong dapat meningkatkan rasa nasionalisme dan selalu menjunjung tinggi nilai-nilai luhur bangsa.
Dengan mengenang jasa para pahlawan, kita diajarkan untuk selalu menghargai perjuangan mereka dan terus melanjutkan estafet perjuangan untuk membangun bangsa yang lebih baik, dengan menaburkan bunga di pusara para pahlawan, kita tidak hanya mengenang jasa-jasa mereka, tetapi juga menanamkan nilai-nilai luhur seperti patriotisme, nasionalisme, dan semangat gotong royong pada diri kita.
Makna di Balik Upacara
Selain sebagai bentuk penghormatan kepada para pahlawan, upacara tabur bunga juga memiliki tujuan untuk:
• Memupuk rasa cinta tanah air: Dengan mengenang perjuangan para pahlawan, diharapkan seluruh peserta dapat semakin mencintai tanah air dan bangga menjadi bagian dari bangsa Indonesia.
• Meningkatkan semangat kebangsaan: Kegiatan ini menjadi ajang untuk memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa, serta menumbuhkan semangat gotong royong di antara para peserta.
• Menanamkan nilai-nilai moral: Melalui upacara tabur bunga, diharapkan peserta dapat belajar tentang pentingnya nilai-nilai moral seperti kejujuran, disiplin, dan tanggung jawab.
Harapan ke Depan
Lapas Tenggarong berharap kegiatan tabur bunga ini dapat terus dilaksanakan setiap tahunnya. Selain itu, Lapas Tenggarong juga akan terus berupaya untuk meningkatkan kualitas pembinaan terhadap warga binaan, sehingga mereka dapat kembali ke masyarakat sebagai pribadi yang lebih baik dan produktif (WR).
Komentar0