TpA0TfOlGSG0GfO5BSMiTfA6BY==

SAE Lapas Narkotika Karang Intan Hasilkan 50 Kilogram Kangkung Segar

NarasiPublik – Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Narkotika Kelas IIA Karang Intan, Edi Mulyono, pimpin panen 50 kilogram kangkung hasil program pembinaan kemandirian warga binaan yang berada di lahan perkebunan Sarana Asimilasi dan Edukasi (SAE) Lapas, Rabu (11/9). Kangkung tersebut nantinya digunakan untuk mencukupi kebutuhan makan warga binaan setelah terlebih dahulu diolah pada dapur Lapas.

 “Kita berkomitmen membekali warga binaan pengetahuan, keterampilan dan keahlian yang bisa mereka gunakan saat nantinya selesai menjalani pembinaan dan kembali ke masyarakat, salah satunya program kemandirian perkebunan. Hari ini kerja keras mereka membuahkan hasil, tidak kurang 50 kilogram kangkung berhasil dipanen dari lahan SAE kita,” ungkap Edi.

 Lebih lanjut Kalapas mengungkapkan, hasil panen ini bukti nyata bahwa program kemandirian yang diselenggarakan satuan kerjanya telah berhasil. "Kami cukup bangga atas capaian ini dan kedepan akan terus kita tingkatkan, termasuk untuk jenis sayuran lainnya,” pungkasnya.

 Hasil panen kangkung ini nantinya akan dijual kepada pihak ketiga vendor bahan makanan Lapas, kemudian masuk ke dapur untuk diolah guna mencukupi kebutuhan makan warga binaan. Hasil penjualan menjadi salah satu komponen dalam pemenuhan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) dari Lapas, dan sebagian keuntungan menjadi hak warga binaan, akan dibagikan ketika mereka bebas nanti.

 Sebagai informasi, Lapas Narkotika Karang Intan menyelenggarakan berbagai program kemandirian untuk Warga Binaan antara lain perikanan, perkebunan, peternakan, pembuatan kain sasirangan, dan lainnya. Semua itu dilakukan dalam rangka melaksanakan fungsi Pemasyarakatan, membina warga binaan menjadi pribadi yang lebih baik, lebih bernilai sehingga tercapainya tujuan Reintegrasi Sosial yang diharapkan mampu memulihkan hubungan hidup, kehidupan, dan penghidupan mereka. (arb)

Komentar0

Type above and press Enter to search.