Kandangan, Narasipublik — Suasana Rutan Kelas IIB Kandangan mendadak tegang pada Sabtu (11/10) dini hari. Tepat pukul 00.00 WITA, petugas gabungan dari Rutan, TNI, Polri, dan BNN melakukan razia besar-besaran di seluruh blok hunian warga binaan. Operasi tersebut dipimpin langsung oleh Kepala Pengamanan Rutan Kandangan sebagai bentuk tindak lanjut arahan Direktur Jenderal Pemasyarakatan.
Sebanyak 41 personel terlibat dalam razia ini, terdiri dari 30 petugas Rutan, 2 anggota TNI, 7 personel Polri, dan 2 petugas BNN. Dalam penggeledahan yang berlangsung selama 55 menit tersebut, petugas berhasil menyita 27 korek api gas, 9 alat cukur, serta sejumlah barang berpotensi membahayakan lainnya.
Barang hasil razia langsung diamankan untuk dimusnahkan, sementara seluruh warga binaan diberi pengarahan mengenai tata tertib dan konsekuensi pelanggaran di dalam Rutan. Kegiatan ini menjadi bukti keseriusan jajaran Rutan Kandangan dalam menjaga keamanan serta mencegah potensi gangguan ketertiban.
Situasi selama razia berlangsung dalam keadaan aman, tertib, dan terkendali. Kepala Rutan Kandangan, Keynes, menyebut bahwa kegiatan semacam ini akan terus dilakukan secara rutin untuk memastikan lingkungan pemasyarakatan tetap kondusif.