NarasiPublik – Kantor Wilayah Kementerian Hukum Sulawesi Tengah mengikuti kegiatan IP.PR Summit 2025 bertajuk “World Class IP Communication in the Digital Era”, yang diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) dan berlangsung selama empat hari, 15–19 Desember 2025. Kegiatan ini diikuti secara hybrid dari Aula Merah Putih Kanwil Kemenkum Sulteng serta terhubung secara daring melalui ZOOM dengan pusat kegiatan di DJKI.
Forum strategis ini menghadirkan sejumlah narasumber nasional lintas sektor, antara lain Hermansyah Siregar selaku Direktur Jenderal Kekayaan Intelektual, Yadi Heriyadi Hendriana selaku Staf Khusus Menteri Bidang Hubungan Luar Negeri Kemenkum, Prita Laura selaku Communication Strategist, Aiman Witjaksono selaku Editor in Chief iNEWS, Farchan Noor Rachman dari Ditjen Pajak, Khoiru Liummah selaku Supervisor Trainer Kring Pajak, Dian Lorinsa dari Kementerian ESDM, serta Anne Purba selaku Vice President PR KAI.
Kegiatan ini diikuti oleh seluruh pegawai di lingkungan Kementerian Hukum yang memiliki keterkaitan dengan bidang komunikasi, kehumasan, dan Kekayaan Intelektual.
IP.PR Summit 2025 menjadi forum pembelajaran strategis bagi insan humas Kementerian Hukum dalam menghadapi tantangan komunikasi publik di era digital. Diskusi difokuskan pada penguatan narasi Kekayaan Intelektual, strategi komunikasi berbasis data, pengelolaan isu publik, serta pemanfaatan kanal digital untuk membangun kepercayaan dan literasi masyarakat terhadap layanan KI.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum Sulawesi Tengah, Rakhmat Renaldy, dalam keteramgannya menyampaikan bahwa forum ini sangat relevan dalam meningkatkan kapasitas humas Kemenkum agar mampu menyampaikan kebijakan dan layanan KI secara efektif dan mudah dipahami masyarakat.
“IP.PR Summit ini menjadi ruang strategis untuk memperkuat peran humas Kementerian Hukum, khususnya dalam mengomunikasikan isu Kekayaan Intelektual secara adaptif, kreatif, dan sesuai dengan karakter masyarakat digital,” ujarnya.
Lebih lanjut, Rakhmat Renaldy menerangkan bahwa komunikasi publik yang kuat merupakan bagian penting dari keberhasilan layanan Kekayaan Intelektual.
“Layanan KI yang baik harus dibarengi dengan komunikasi yang jelas dan membangun kepercayaan. Melalui forum ini, kami berharap humas Kemenkum semakin profesional dalam mengelola isu, menyampaikan informasi, dan menghadirkan narasi positif institusi,” tambahnya.
Melalui partisipasi aktif dalam IP.PR Summit 2025, Kanwil Kemenkum Sulteng menegaskan komitmennya untuk terus meningkatkan kualitas komunikasi publik, memperkuat citra kelembagaan, serta mendukung optimalisasi layanan Kekayaan Intelektual di Sulawesi Tengah.
