Narasipublik - Petugas dari Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Amuntai aktif mengikuti Bimbingan Teknis (Bimtek) tentang Sistem Deteksi Dini (SDP) Fitur Integrasi, Remisi, dan Assessment yang diselenggarakan oleh Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kalimantan Selatan. Kegiatan ini berlangsung di Banjarmasin dengan tujuan untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan dalam pengelolaan narapidana serta pembinaan di lembaga pemasyarakatan.
Jupri, Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Amuntai, menyampaikan bahwa partisipasi petugas Lapas Amuntai dalam Bimtek ini sangat penting untuk mengembangkan kapasitas mereka dalam menangani narapidana. "Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan kemampuan dalam memberikan layanan rehabilitasi yang lebih baik kepada narapidana, sesuai dengan prinsip-prinsip SDP yang telah kami pelajari dalam acara ini," ujar Jupri dalam pernyataannya.
Bimtek SDP Fitur Integrasi, Remisi, dan Assessment dihadiri oleh sejumlah petugas dari Lapas-Lapas di Kalimantan Selatan. Materi yang dibahas meliputi strategi integrasi narapidana kembali ke masyarakat, evaluasi untuk pemberian remisi, serta penilaian terhadap efektivitas program pembinaan yang telah dilaksanakan.
Dengan mengikuti Bimtek ini, diharapkan petugas Lapas Amuntai dapat menerapkan praktik-praktik terbaik dalam pengelolaan narapidana, yang pada akhirnya akan mendukung upaya rehabilitasi sosial dan pencegahan recidivism di masyarakat.
Komentar0