Narasipublik – Kepala Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas II Palu, Mohammad Kafi, melaksanakan kontrol langsung terhadap layanan kunjungan keluarga anak binaan. Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan bahwa proses kunjungan bagi anak-anak yang berhadapan dengan hukum berjalan dengan baik dan memenuhi standar yang ditetapkan.
Dalam kunjungannya, Kepala LPKA Palu menekankan pentingnya layanan kunjungan sebagai bagian dari rehabilitasi dan reintegrasi sosial anak. “Kunjungan keluarga merupakan hal yang krusial bagi perkembangan psikologis anak. Oleh karena itu, kami berkomitmen untuk memberikan layanan terbaik dan memastikan lingkungan yang nyaman selama kunjungan,” ujar Kafi.
Selama pengawasan, Kafi melakukan evaluasi terhadap fasilitas dan prosedur yang diterapkan, serta mendengarkan masukan dari petugas dan pengunjung. Hal ini dilakukan untuk mengidentifikasi area yang perlu diperbaiki dan memastikan bahwa setiap anak mendapatkan haknya untuk berinteraksi dengan keluarganya.
Kafi juga mengingatkan para pengunjung tentang pentingnya peran mereka dalam mendukung proses rehabilitasi anak. “Dukungan keluarga sangat penting dalam proses pemulihan. Kami berharap setiap kunjungan dapat memperkuat hubungan anak dengan keluarganya,” tambahnya.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Sulawesi Tengah, Hermansyah Siregar, memberikan apresiasi terhadap langkah yang diambil oleh Kepala LPKA Palu.
“Saya sangat mengapresiasi perhatian dan kontrol langsung yang dilakukan oleh Kepala LPKA. Ini menunjukkan komitmen kita untuk memberikan layanan yang terbaik bagi anak-anak kita. Upaya ini tidak hanya penting bagi rehabilitasi mereka, tetapi juga bagi masa depan yang lebih baik,” Hermansyah Soregar.
Hermansyah juga menegaskan pentingnya dukungan semua pihak, termasuk masyarakat dan pemerintah daerah, untuk bersama-sama menciptakan lingkungan yang mendukung bagi anak-anak yang memerlukan pembinaan.
"Upaya ini tidak hanya membantu anak-anak dalam proses rehabilitasi, tetapi juga mempersiapkan mereka untuk reintegrasi ke dalam masyarakat dengan lebih baik," tutupnya.
Komentar0